Mencoba Mengabdikan Kehidupanku

Minggu, 18 Desember 2016

Belajar Toleransi Beragama dari Tana Toraja


Pemandangan Plaza Kolam Makale dari gereja Bukit Sion, di Jl Jenderal Sudirman, Kecamatan Makale, Tana Toraja, Minggu(27/11/2016). 

Bicara Tana Toraja tak lepas dari pesona pariwisatanya. Di sini Anda bisa menemukan banyak destinasi wisata, baik itu religi, alam, kuliner, dan budaya. Lebih dari itu, salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan ini juga dikenal sebagai daerah yang menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama.

Sebagai informasi, ada empat agama yang dianut masyarakat Tana Toraja. Kristen Protestan dan Kahtolik yang menjadi mayoritas, lalu Islam dan Aluk Todolo—aliran kepercayaan setempat.

Meski nasrani menjadi agama dominan di sana, bukan berarti keberadaan rumah ibadah agama lain sulit ditemukan. Di Kecamatan Makale misalnya. Masjid bisa ditemui di pinggir jalan, lokasinya bahkan ada yang berdekatan dengan gereja.

“Di sini untuk pemberian ijin tempat pembangunan ibadah mudah. Kami memberikan kebebasan sebesar-besarnya kepada warga Tana Toraja untuk beribadah,“ papar Bupati Tana Toraja, Nico Biringkanae, saat berbincang dengan penulis, Rabu (30/12/2016).

Tak hanya itu, lanjut Nico, untuk menghargai umat Islam beribadah, jam kebaktian gereja pun diatur sedemikian rupa. Hal ini agar kedua umat bisa lebih hikmat beribadah.

Bupati Tana Toraja Nico Biringkanae sesaat sebelum membuka Festival Pena Toroja di Lembang Lea Senin(28/11/2016). 

“Jadi kalau ada masjid dan gereja berdekatan, umat kristiani baru memulai ibadah setelah bunyi adzan selesai dikumandangkan, begitu juga sebaliknya,” kata Nico.

Menurut dia toleransi antar umat beragama di Tana Toraja tak hanya terbatas dari fisik bangunan rumah ibadah saja. Dalam kehidupan sehari-hari banyak keluarga di sana yang saling berbeda keyakinan.

“Seandainya ada lima orang penguni rumah, tidak menutup kemungkinan dua orang kristen dan tiga Islam. Atau empat kristen dan satu islam, ujar Nico.

Hal senada disampaikan pula Ketua Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Tana Toraja, Banyamin Bara. Menurutnya saling menghargai antar pemeluk agama terlihat pula dalam upacara adat setempat.

“Agar umat Islam bisa ambil bagian di acara adat, syukuran misalnya, biasanya kami meminta warga muslim untuk memasak sendiri hidangan yang akan kami makan,“ ujar Benyamin, kepada penulis, Selasa(29/11/2016).

Dengan begitu, lanjut Benyamin, tak perlu ada kekhawatiran bila umat muslim di Tana Toraja tidak bisa mendapat hidangan halal. Mereka pun bisa datang ke acara syukuran.

Sementara itu, Anto yang merupakan warga asli Makale menyatakan, kehidupan damai antar umat beragama di sana tercermin dari perayaan hari besar keagamaan. Menurutnya, baik Natal dan Lebaran di Tana Toraja sama-sama ramai dirayakan warga setempat.

“Umat nasrani ikut berkeliling merayakan malam takbiran lebaran,“ ujar Anto yang sehari-hari berprofesi sebagai supir kendaraan sewa kepada penulis, Kamis(1/12/2016).




Share:

Kamis, 07 April 2016

Miris..Begini Nasib Supir Taksi Dijadikan Sapi Perahan Perusahaan

Demonstrasi Taksi Blue Bird


Setelah tiba di Bandara Soekano-Hatta, saya putuskan gunakan jasa taksi blue bird untuk pulang ke rumah, di Kedoya, Jakarta Barat. Hampir setengah jam lebih menunggu, saya baru bisa masuk ke taksi berlogo burung elang itu. Sambutan ramah langsung saya terima setelah duduk di dalam mobil.

“Selamat malam, bapak mau di antar kemana,” ucap supir dengan ramah, “Ke Kedoya,” jawab saya.

Awal yang baik, mungkin ini imbas perbaikan citra blue bird setelah demonstrasi besar-besaran supir taksi konvensional pada 22/07/2016.

Seperti ramai diberitakan media massa Indonesia saat itu, demonstrasi besar-besaran tersebut tak hanya melibatkan sopir taksi tapi juga seluruh awak kendaraan umum konvensional. 

Pemicunya karena kehadiran layanan transportasi berbasis aplikasi seperti, uber, grabcar, dan gojek yang lebih popular digunakan masyarakat.

Dampaknya penghasilan para awak transportasi umum konvensional turun drastis, termasuk juga omzet perusahaan kendaraan umum konvensional.

Dalam demonstrasi itu terlihat beberapa supir taksi blue bird bertindak anarkis. Ada yang memberhentikan pengendara gojek lalu menganiayanya. Mereka juga memberhentikan taksi blue bird lain yang tak ikut demonstrasi, memaksa penumpang turun, dan mengajak supir itu untuk ikut berunjuk rasa.

Aksi brutal para supir taksi blue bird disiarkan  langsung stasiun televisi Indonesia. Tak butuh waktu lama para pengguna internet langsung ramai-ramai mencibir taksi blue bird. Citra grup taksi berawana biru itupun seakan runtuh pada saat itu.

Mungkinkah keramahtamahan supir taksi yang mengantarkan saya pulang ke rumah, adalah salah satu cara untuk memperbaiki citra blue bird yang sudah tercoreng?

Saya lalu mencoba berbincang lebih jauh dengan sang supir, sebut saja “Andi”. Dari hasil obrolan itu terdapat fakta betapa mengenaskannya nasib supir taksi blue bird.

Mereka harus mengejar setoran Rp 1.200.000/ hari, sementara biaya operasional taksi seperti bensin dan tol di tanggung supir. 

“Percaya gak percaya saya mulai mencari penumpang mulai dari pukul 3 pagi. Sampai sekarang baru dapat Rp 600.000-an, padahal saat ini sudah sekitar pukul 20.00 WIB,” ujarnya dengan getir.

Berbeda dengan teman-temannya Andi tidak ikut demonstrasi karena sedang kena musibah –jatuh dari atas genteng. Menurutnya percuma saja demonstrasi karena tidak akan menghasilkan apa-apa.

Andi bahkan mengatakan kalau dirinya sudah tidak punya pilihan lain karena sudah terlilit utang perusahaan.

“Saya mau keluar dari perusahaan juga susah, karena jika berhenti saya harus membayar hutang 17 juta kepada perusahaan, “kata Andi

Hutang tersebut adalah akumulasi dari jumlah uang setoran yang kurang selama ia menjadi supir taksi blue bird.

Jika bagi hasil di uber dan grabcar sangat menguntungkan supir dengan persentasi 80 persen untuk supir, dan 20 persen perusahaan aplikasi. Nasib mengenaskan justru harus ditanggung supir taksi.

Mereka hanya dapat 10 persen dari argo setiap penumpangnya. Misalkan ada penumpang bayar ongkos taksi Rp 500.000 maka supir taksi hanya mendapat Rp 50.000.

“Yang diberitakan koran-koran tentang penghasilan supir taksi itu benar mas, kita hanya dapat sepuluh persen saja,” ujar Andi.

Dari obrolan tersebut tergambar betapa tertekannya supir taksi khususnya blue bird. Pembagian hasil yang tidak berprikeadilan dan setoran tinggi, membuat mereka tidak tahu harus berbuat apa-apa.

Namun sebenarnya bukan hanya nasib sopir yang terancam. Perusahaan taksi konvensionalpun hanya tinggal menunggu waktu saja untuk hancur jika tidak berubah.










Share:

Rabu, 16 Maret 2016

Ternyata Ini 8 Penyebab Utama Kamu Gagal Diet

Diet
Ilustrasi dietcepatalami.com

Ketika pertama kali memutuskan diet pasti kamu sangat bersemangat. Saking antusiasnya sampai sudah punya rencana selama 3 bulan kedepan.

Dengan rinci kamu buat rencana, tiap bulan berat badan harus turun berapa kg dan menyusun menu diet setiap hari. 
Bahkan sampai ada yang beli perlengkapan olahraga baru atau menjadi mamber fitness. 

Namun tetap saja dipertengahan jalan ketika negara api menyerang semua rencana itu buyar berserakan. 

Berikut 8 hal yang biasanya membuat rencana diet kamu gagal total.


1. Kompromi Dengan Menu Makan

Diet
Ilustrasi authoritynutrition.com

Awalnya pasti semangat mengikuti menu makan diet yang sudah dibuat. Minggu pertama lewat, minggu kedua masih oke, nah pas minggu ketiga biasanya mulai muncul godaan.

“Ah makan gorengan satu ini gak apa-apa,” atau “Pengen banget makan burger, besok gue olahraga berat deh biar lemaknya keluar,” celoteh beberapa pelaku diet.

Percayalah, jika sudah mengiyakan godaan tersebut, maka keesokan hari kemungkinan besar kamu akan melakukan hal yang sama.

Jadi muncul beberapa kompromi terhadap makanan yang jelas-jelas harus dihindari selama diet. Kalau ini kamu lakukan selama sebulan, bagaimana bisa maksimal hasilnya. 

Akhirnya karena cape dan tidak ada hasil, kamu putuskan untuk berhenti diet.


2. Balas Dendam Di Weekend Ceria

Diet
Ilustrasi dietxnutrition.com

Sudah melaksanakan pola makan diet di weekdays, olahraga juga sudah teratur. Semua berjalan sesuai rencana. 

Lalu weekend datang, waktunya liburan melepas lelah. Jalan-jalan ke mall, kafe atau bahkan menghadiri pesta pernikahan teman. 

Saking menikmati kebebasan ber-weekend ria kamu memakan semua makanan. Akhirnya lupa harus menghindari gorengan dan makanan berlemak lainnya. 

Teman sia-sialah usaha kamu selama 5 hari. Ibarat tubuh yang sudah dibersihkan dengan makanan sehat dan olahraga, akhirnya dimasukkan kotoran lagi. Itu sama saja diet kamu jalan di tempat. 


3. Mau Serba Instan

Diet
Ilustrasi 2.bp.blogspot.com

Jaman sekarang memang serba instan. Orang lebih suka membuat mie instan dibanding mie goreng buatan sendiri. Sementara untuk membentuk tubuh proporsional butuh proses dan waktu lama.

Dibutuhkan ketekunan, keuletan dan kedisiplinan. Bagi yang tidak sabar akhirnya keinginan yang serba instan menggerus semangat dietnya. Diet pun berhenti di tengah jalan .

Untuk yang berkantong tebal akan mencari jalan pintas dengan membeli obat-obatan penghancur lemak. Tak peduli berapapun harganya yang penting dibeli.

Jadi tinggal minum obat, duduk leha-leha besoknya bisa kurus. Awas hati-hati, diet dengan obat-obatan kimia sangat bersiko tinggi. 


4. Malas Berolahraga

diet
Ilustrasi images.medicaldaily.com

“Ah gue sih cukup diet aja, gak pake olahraga juga bisa menurunkan berat badan,” atau “Malas olahraga bikin cape saja, kita kan harus jaga tenaga biar gak cepat lapar kan lagi diet,” kata beberapa pelaku diet.

Masih banyak orang beranggapan seperti itu. Memang tanpa olahraga cukup dengan diet saja bisa menurunkan berat badan. Tapi itu akan sangat lama sekali, sebulan belum tentu berat badanmu bisa susut.

Karena hanya otot sajalah yang bisa menghancurkan lemak membandel di dalam tubuh kita. Tanpa berolahraga maka otot tidak akan bekerja maksimal, jika tidak bekerja maksimal bagaimana lemak berlebih bisa rontok. 

5. Gaya Hidup Kalongers

Diet
Ilustrasi cdn-2.tstatic.net

Diet kamu bisa berantakan jika tidur larut malam. Tidur malam 8 jam adalah waktu istirahat maksimal. 

Tahu tidak, selama tidur malam metabolisme dalam tubuh kita sedang bekerja menghancurkan makanan yang sudah kamu konsumsi.

Organ dalam tubuh butuh waktu untuk melakukan proses metabolisme. Jadi jika kalian tidur larut malam akan mengacaukan kerja organ dalam tubuh. 

Kurang tidur juga membuat kamu malas bangun pagi. Imbasnya olahragapun jadi malas, bahkan dapat mengganggu fokusmu dalam bekerja.


6. Lingkungan Tidak Mendukung

Diet
Ilustrasi bpisecurity.com

“Kamu ngapain sih diet, gaya banget,” atau “Ah kayak artis saja diet-dietan segala.” kata beberapa orang. Kita sering mendengar omongan itu entah dari teman, pacar, suami atau orang tua sendiri.

Memang susah berada di lingkungan yang tidak mendukung usahamu berdiet. Kalau sudah begini biasanya niat kamu lama-lama luntur seiring penolakan yang terus berjalan.

Saran saya, tetap fokus, tunjukkan ke orang-orang yang mengganggap diet kamu itu tidak berguna. Buktikan kalau omongan mereka salah. Jadilah diri sendiri, tutuplah telinga rapat-rapat dari gunjingan tersebut.


7. Malu Sama Teman-Teman

Diet
Ilustrasi bethfranchini.com

Biasa sarapan titip dibelikan nasi uduk sama office boy atau teman. Sekarang malah buat oatmeal sendiri di pantry kantor. 

Berbagai reaksi pasti bermunculan. Ada yang mendukung, ada menganggap kamu lebay, ada juga yang menilai kamu kurang kerjaan.

“Orang Indonesia mana cocok sarapan oatmeal, paling setengah jam lagi lapar,” atau “Kok loe mirip kakek dan nenek gue sih, masih muda makannya oatmeal,” ujar sindiran teman-teman.

Belum lagi pas makan siang, karena jarang ada warung makan yang jual nasi merah. Mau tidak mau kamu bawa bekal nasi merah dari rumah.

Setelah sampai di warung makan kamu keluarkan bekal nasi merah tadi dan pilih lauk yang tidak berminyak. Percaya atau tidak pertama kali kamu mengeluarkan kotak makan pasti malu, apalagi cowok, bakal diledekin habis sama teman-teman.

Bagi orang bermental lemah, sindiran itu lama-lama akan membuat dia mundur teratur dari rencana diet yang sudah digagasnya. 

8. Niat dan Motivasi Kurang

diet
Ilustrasi advancedwellness.com

Poin ini adalah yang paling utama dari keberhasilan menjalankan diet. Bahkan ketujuh hal di atas bisa kamu lewati kalau punya niat dan motivasi kuat. Sebaliknya jika tidak, diet kamu akan seumur jagung.

Untuk itu bergabunglah di komunitas diet, cari forum-forum diet atau dekati orang-orang yang sudah berhasil melakukan diet. Dengan begitu kamu akan selalu mendapat motivasi dari meraka.

Keberhasilan diet orang lain akan menjadi motivasi kamu menjalani diet. 










Share:

Sabtu, 12 Maret 2016

Catat!!! Menu Makan Ini Buat Berat Badanmu Susut

Berat Badan Diet

Siapa yang tidak mau punya berat badan dan bentuk tubuh ideal. Semua orang termasuk saya juga mengidamkan itu.

Berbagai cara ditempuh untuk menggapainya, salah satunya dengan melakukan diet. Banyak yang berhasil tapi tak sedikit pula gagal alias tidak ada perubahan.

Berat Badan Diet
Sumber images.agoramedia.com

"Gue sudah diet berbagai metode tapi kok badan begini aja," atau "Lama-lama cape juga diet, makan dijaga tapi berat badan malah tambah naik," cetus keputusasaan beberapa orang.

Nah karena pernah diet, jadi tidak ada salahnya saya berbagi pengalaman diet yang pernah dijalani dan berhasil.

1. Sarapan Pagi

Berat Badan Diet Oatmeal
Sumber sehatalamiku.com
Hindari sarapan dengan menu dominan karbohidrat seperti nasi uduk, bubur, nasi goreng, bihun dan mie. Kalau saya menggantinya dengan oatmeal plus buah-buahan. 

Untuk menggugah selera saya mencampur oatmeal dengan susu ultramilk lowfat rasa cokelat. Agar tidak bosan sering-sering variasikan jenis buah-buahnya.

Terkadang kalau bosan saya mengganti oatmeal dengan roti gandum isi keju lowfat dan segelas susu ultramilk cokelat lowfat.

2. Camilan Jam 10 Pagi

Berat Badan Diet
Sumber kaskus

Dengan menu sarapan seperti itu perut saya sudah krucuk-krucuk alias lapar dikisaran jam 10 pagi. Memang itu adalah hal wajar.

Cukup sediakan snack rendah lemak, buah-buahan atau roti gandum. Pilih sesuai selera. Ingat karena ini hanya bersifat camilan jadi jangan makan terlalu banyak. 

3. Makan Siang

Berat Badan Diet
Sumber redaksi7.tk

Nasih putih saya ganti dengan beras merah. Sementara untuk pilihan lauk usahakan hindari goreng-gorengan. Agar terasa lebih kenyang makanlah buah terlebih dahulu. 

Karena ini nasi merah maka takarannya harus lebih sedikit dari nasi putih. Makan secukupnya jangan berlebihan. 

4. Camilan Jam 4 Sore

Berat Badan Diet
Sumber manfaat.co.id

Menu hampir sama dengan camilan jam 10 pagi. Bisa diulangi lagi atau dengan variasi buah-buahan yang berbeda.

Inti makan camilan ini agar makan malam nanti saya tidak terlalu lapar sehingga bisa mengurangi porsi makan malam. 

5. Makan Malam

Berat Badan Diet
Sumber cdn-2.tstatic.net

Wajib hukumnya makan malam sebelum jam 7 malam. Menu bisa nasi merah dengan kombinasi lauk ayam/ikan bakar. Tahu/tempe bacem juga bisa. 

Jika bosan nasi merah, saya menggantinya dengan kentang rebus. Mau ditumbuk atau dipotong-potong, cobalah sesuai selera kalian. 

6.Camilan Malam

Berat Badan Diet
Sumber tanyoe.com

Harusnya sih tidak ada aktifitas makan lagi, namun sekitar jam 9-10an malam saya merasa lapar. Kalau sudah tidak bisa ditahan lagi saya makan buah-buahan.

Nah teman-teman itulah menu makan saya selama diet. Pola makan tidak dikurangi bahkan frekuensinya bertambah. 

Namun yang ingin saya tekankan di sini adalah bukan frekuensinya, tapi makanan yang masuk ke dalam tubuh kita. 

Diet Saja Tidak Cukup 

Masih ada 2 hal penting lain yang mendukung keberhasilan diet. Tanpa melakukan hal ini diet yang sudah saya lakukan bakal jadi sia-sia. 

1.Olahraga Teratur

Berat Badan Diet
Sumber cdn-2.tstatic.net
Selain diet saya juga  mengimbangi dengan olahraga teratur, karena tanpa olahraga lemak di dalam tubuh tidak akan hancur. Dengan olahraga otot bekerja sehingga membakar lemak. 

Untuk pemula awalilah dengan olahraga ringan seperti jogging, lari atau melakukan gerakan-gerakan sederhana aerobik. Jika sudah mahir naiklah ke level yang lebih sulit.

2. Istirahat Cukup

Sumber netdna-cdn.com

Jika sudah diet dan olahraga langkah terakhir adalah istirahat yang cukup. Seperti saran dokter kita butuh waktu istirahat malam, idealnya selama 8 jam. Usahakan sudah mulai tidur pada jam 10 - 11 malam. 

Dan HasilNya ?

Memulai diet sebelum lebaran tahun 2012 dengan berat badan 100 kg. Enam bulan kemudian berat saya ada di kisaran 78-80 kg dan inilah penampakan saya sebelum dan sesudah diet. 

Berat Badan Diet
Sebelum Diet
Berat Badan Diet
Sesudah Diet










Share:

Kamis, 10 Maret 2016

Ini Alasan Kenapa Kalian Harus Naik Ke Puncak Monas

Monas Jakarta


Siapa yang tidak tahu Monumen Nasional (Monas), semua warga Indonesia apalagi Jakarta pasti pernah ke Monumen setinggi 132 M. 

Ide awal membangun monumen ini adalah sebagai tempat untuk mengenang perjuangan rakyat Indonesia merebut dan mempertahankan kemerdekaan dari tangan Hindia Belanda.

Seiring  waktu Monas kini tidak hanya identik sebagai monumen perjuangan. Keberadaan hutan kota, lapangan olahraga dan satwa rusa membuat Monas menjadi ramai dikunjungi warga yang ingin berakhir pekan..

Nah bagi kalian yang sudah pernah ke Monas apa sudah naik sampai ke puncak Monumen? Bagi yang belum, ini alasan kenapa kalian wajib harus naik ke puncak Monas.

1. Kesempurnaan Mengunjungi Monas



Monas Jakarta


Sudah pergi ke Monas berkali-kali namun tidak pernah sampai ke puncak sama saja kalian pergi ke Monas tapi belum klimaks. Kenapa, karena ikon emas yang menjadi daya tarik utama Monas tepat berada di atas puncak monumen. 

Emas berwujud lidah api menyala itu adalah gambaran semangat membara rakyat Indonesia dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia. 

Sementara bagi masyarakat pendatang dari luar ibu kota, emas seberat 38 kg tersebut menggambarkan Jakarta sebagai kota pusat perputaran uang. 

Jadi jika ingin mencari uang dan berhasil maka merantaulah ke Jakarta. Begitulah anggapan orang daerah, maka jangan heran banyak perantau mengadu nasib di Ibu Kota. 

Nah jika kalian sudah berada di puncak walau tidak bisa melihat dan memegang emas raksasa itu, namun setidaknya berada persis di bawahnya. Jadi kita sangat dekat dengan ikon ciri khas kota Jakarta itu. 

2. Belajar Bersabar & Berjuang



Monas Jakarta


Kebanyakan orang gagal naik ke puncak karena tidak punya keinginan kuat. Bukan lebay sih, tapi memang kenyataannya seperti itu. Anda tidak akan sampai ke puncak jika tidak punya tekad kuat dan berjuang mendapatkannya. 

Kenapa saya bilang seperti itu, karena antrean menuju puncak sangatlah panjang. Anda sekeluarga bisa menunggu hampir 2 jam baru bisa masuk ke lift kecil yang akan membawa ke puncak. 

Saya berkunjung di hari selasa saja antrenya seperti gambar di atas, apalagi jika datang pada akhir pekan/libur.  

Nah disinilah kita belajar untuk bersabar dan menahan rasa letih berdiri menunggu antrean. Coba bayangkan perjuangan kita mengantre belum ada seujung kukupun, jika dibandingan dengan perjuangan Rakyat Indonesia dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan RI. 


3. Pemandangan Yang Menakjubkan


Monas Jakarta


Segala keletihan dan kesabaran dalam mengantre akan terbayar jika sudah sampai ke puncak Monas. Pemandangan indah akan menyapa Anda. 

Dari puncak Monas kalian seperti berada di pusat Ibu Kota karena bisa melihat pemandangan Jakarta Barat, Pusat, Timur dan Utara dari atas. 

Tidak hanya gedung-gedung bertingkat saja, namun ujung laut ancolpun akan terlihat dengan jelas. Kalau sudah begini teori yang mengatakan bumi itu bulat akan terlihat jelas dari puncak Monas. 

4. Arti Candaan Dilihat Dari Ujung Monas

“Lo ganteng kalau dilihat dari ujung monas, lo cantik kalau dilihat dari ujung monas.” 

Mungkin kalian sering mendengar candaan itu. Nah jika  sudah sampai ke puncak baru akan mengerti maksud dari candaan tersebut.

Ketika berada di puncak semua yang ada di bawah akan terlihat kecil sekali bahkan tidak terlihat. Jadi jika ada orang berkata seperti itu artinya dia sedang meledek kita, alias mau bilang kalau kita ini jelek. 

5. Selfi Di Atas Monas


Monas Jakarta


Selfi sekarang sudah menjadi hal wajib dilakukan generasi gadget. Tidak hanya anak muda, semua kalangan pun lama-lama tertular dengan kebiasaan itu hingga menjadi suatu budaya. 

Hampir semua pengunjung di puncak Monas selfi dengan bantuan tongsis kepunyaanya. Memang kebanyakan ABG yang melakukannya, namun terlihat juga orang dewasa dan orang tua tak canggung berselfi ria.

6. Ajang Pamer di Sosmed
Monas Jakarta

Kalau ini sudah sudah mendarah daging. Siapa sih yang tidak punya akun Facebook, Twitter, Instagram dan Path.  

Orang Indonesia suka sekali beraktifitas di Sosmed apalagi ABG. Mulai dari bangun tidur, sarapan, makan siang, makan malam hingga mau tidur pun selalu update status.  

Nah setelah asyik berselfi ria sudah pasti kalian akan upload ke sosial media dengan beragam hastag unik. Tujuan utamanya sih pamer.

7. Merasakan Kebesaran Tuhan 


Monas Jakarta


Kita bisa melihat langit, gedung-gedung bertingkat dan laut dalam satu landscape pemandangan. Sungguh luar biasa, dunia ini begitu indah, alam ini begitu menakjubkan. Apalagi jika manusia bisa menjaga alam maka semuanya akan menjadi suatu harmoni. 

Saya merasakan itu, ini baru puncak Monas. Masih ada puncak lain yang lebih tinggi. Dari Monas kita belajar bahwa Tuhan Sang Pencipta adalah Mahabesar, kita manusia ini tidaklah ada apa-apanya. 

Tidak ada alasan secuil pun kita untuk bermegah diri, tinggi hati dan sombong. Karena hanya Tuhanlah yang patut bermegah diri dengan segala ciptaannya

8. Diterpa Angin Kencang

Bagi yang sering berkunjung ke pantai pasti sudah tidak asing lagi dengan terpaan angin laut. Lalu bagaimana dengan terpaan angin di ketinggaan 433 kaki? 

Anda akan merasakan terpaan angin menyegarkan dengan tekanan lumayan kencang. Yah... begitulah rasanya, bagi yang pernah naik halikopter mungkin akan merasakan hal sama.

Jadi yang mau naik helikopter tapi belum terwujud, naiklah dahulu ke puncak Monas untuk merasakan atmosfer terpaan anginnya. 

Informasi Operasional :
- Hari : Setiap Hari (Kecuali Senin, di pekan terakhir setiap bulan tutup)
- Jam : 08:00 - 15:00 WIB

Harga Tiket :
Monas Jakarta







Share:

Senin, 07 Maret 2016

RPTRA Amir Hamzah, Alternatif Tempat Wisata Di Jakarta

Ancol, Dunia Fantasi, Taman Mini Indonesia Indah, Monas dan Kompleks Gelora Bung Karno adalah tempat wisata populer warga Jakarta di akhir pekan. 

Namun pernahkah terpikir untuk berlibur ke sebuah taman di Ibu Kota?

Seperti pembahasan di artikel sebelumnya kenapa warga Jakarta butuh udara segar, jadi tidak ada salahnya Anda menjadikan taman-taman di Ibu Kota sebagai tempat wisata. 

Saat ini Jakarta juga sudah punya banyak taman berkategori baik, salah satunya adalah taman berikut ini. 

Bagi Anda yang tinggal di sekitar daerah Matraman dan sekitarnya mampirlah  ke Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Amir Hamzah di Kelurahan Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat. 

Di sini Anda sekeluarga bisa berlibur tanpa dipungut biaya.

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta

Anda bisa relaks menghirup udara segar sementara anak-anak menikmati berbagai arena bermain.

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta


Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta


Diresmikan Gubernur DKI Jakarta, Ahok pada 26 Februari 2016, RPTRA ini adalah oase bagi warga sekitar. Bagaimana tidak dengan adanya fasilitas ini, anak-anak menjadi punya tempat bermain. 

Ahok bahkan berharap agar taman ini menjadi tempat curhat warga setempat. RPTRA pada dasarnya adalah taman yang dilengkapi dengan berbagai faslitas, seperti perpustakaan, balai latihan, sarana permainan anak dan lapangan olahraga.

Bagi yang hobi bermain futsal, basket, bulutangkis dan voli, bisa memanfaatkan lapangan di RPTRA yang memang sengaja di desain untuk olahraga tersebut.

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
Lapangan Bulutangkis, Voli, Dan Basket

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
Lapangan Futsal Mini

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
Lapangan Basket
Selain bermain anak-anak juga dapat membaca berbagai macam buku di perpustakaan mini. Ibu-ibu bisa mendapat mendapat pelatihan di balai pelatihan yang ada di RPTRA.

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
Perpustakaan Mini

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
Balai Latihan Warga

Ada tanaman apotek hidupnya juga loh...benar-benar lengkap.

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
Apotek Hidup
Di tengah taman terdapat patung Gus Dur kecil yang sudah ada sejak 25 April 2015. Ternyata masa kecil Gus Dur di habiskan di daerah Mentang. 

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
Patung Gus Dur Kecil
Bagi yang merasa kurang sehat tersedia fasilitas lantai refleksi. Anda cukup berjalan di atas lantai tersebut tanpa alas kaki. 

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
Lantai Refleksi

Untuk menjaga kebersihan dan fasilitas RPTRA Amir Hamzah dijaga 5 petugas kebersihan. Kedepan bakal akan ada petugas keamanan khusus, taman ini juga dilengkapi 2 CCTV.

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
CCTV RPTRA Amir Hamzah
Oh iya karena ini program CSR Pemprov DKI tidak mengeluarkan dana sepeserpun, semua biaya renovasi di tanggung Barito Pacific.

Bagi kalian yang ingin mengunjungi taman ini mohon perhatikan peraturan berikut. Petugas kebersihan dan keamanan tidak segan-segan menegur siapa saja yang melanggar peraturan.

Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
Peraturan RPTRA Amir Hamzah
Tempat Wisata Ruang Terbuka Di Jakarta
Peraturan RPTRA Amir Hamzah
Semoga semua taman yang ada di Jakarta bisa direnovasi seperti ini atau bahkan diperbanyak sehingga tingkat polusi Jakarta bisa berkurang. 

Saya membayangkan jika setiap kelurahan mempunyai taman seperti ini, pasti tingkat stress warga Jakarta akan berkurang drastis. 





Share:

Stats

Diberdayakan oleh Blogger.

Your Comment

Followers

Text Widget

Copyright © Mikhael Wr Blog | Powered by Blogger Design by PWT | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com